• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 3

    Admin One
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga

    Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 3


    GARUTSELATAN.NET - Soal dan Jawaban Latihan Pemahaman Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP, SMA/SMK Modul 3.

    Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 3


    Sebelumnya Ibu/Bapak telah menyelsaikan proses Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif Modul 1Modul 2Modul 3, Modul 4Modul 5 dan Post Test Modul 1Modul 2, Modul 3Post Test Modul 4, kali ini GSN bagikan kembali Contoh Jawaban berikutnya yaitu Post Test Modul 5.

    Topik Kurikulum Merdeka Modul 1 Kurikulum & Post TestModul 2 Kurikulum & Post Test

    Topik Profil Pelajar Pancasila Modul 1 + Post TestModul 2 + Post TestModul 3 + Post TestModul 4 + Post TestModul 5 + Post TestModul 6 + Post TestModul 7 + Post Test, dan Modul 8 + Post Test.

    Ibu/Bapak Guru akan mempelajari Soal dan Jawaban Latihan Pemahaman Cerita Reflektif dan Post Test Topik Perencanaan Pembelajaran SMA/SMK Modul 1 + Materi Pemahaman Bermakna dan Pertanyaan Pemantik Modul 2 + Materi Refleksi dalam Pembelajaran SD, SMP, SMA/SMK Modul 3

    Ibu/Bapak Guru akan mempelajari Soal dan Jawaban Latihan Pemahaman Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 1 + Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 2 + Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 3

    Berikut GSN bagikan Contoh Jawaban Cerita Reflektif dan Post Test Materi Refleksi dalam Pembelajaran SD, SMP, SMA/SMK.

    A. Materi Merencanakan Tindak Lanjut Asesmen


    Latihan Pemahaman :

    1. Di bawah ini yang bukan prinsip pola pikir bertumbuh adalah...

    Jawaban : Kecerdasan dan bakat bersifat tetap dan bawaan lahir


    2. Salah satu bentuk tindak lanjut dari hasil asesmen adalah mengubah strategi belajar.
    Jawaban : Benar


    Cerita Reflektif : Apakah Ibu/Bapak Guru sudah menerapkan pola pikir bertumbuh dalam diri sendiri? Ceritakan salah satu contohnya.

    Jawaban : Iya, sebagai contoh, dulu ketika baru pertama kali mengajar, saya masih menggunakan metode pengajaran yang monoton. Banyak berceramah, menulis dan melakukan penilaian tertulis tanpa memberikan contoh penerapan pada kehidupan sehari-hari. Namun, melalui ketekunan, kesungguhan, usaha dan waktu belajarlah yang menjawab untuk mencoba hal-hal baru dalam pembelajaran sehingga mudah dicerna oleh murid.


    B. Materi Umpan Balik


    Latihan Pemahaman : Anak tangga terakhir pada tangga umpan balik adalah pemberian...

    Jawaban : Apresiasi


    Cerita Reflektif : Umpan balik seperti apa yang pernah Ibu dan Bapak Guru lakukan?

    Jawaban : Apresiasi


    C. Materi Mengolah dan Melaporkan Hasil Asesmen


    Latihan Pemahaman :

    1. Salah satu tantangan dari cara pengolahan hasil asesmen dengan metode alternatif ke-1 adalah data angka yang dihasilkan belum tentu mencerminkan kompetensi utuh jika rubriknya tidak reliabel.

    Jawaban : Benar


    2. Pengolahan hasil asesmen dengan alternatif ke-2 memanfaatkan keseluruhan data kuantiatif sebagai bahan rapor belajar. Data kualitatif digunakan sebagai opsional hanya jika dibutuhkan.

    Jawaban : Salah


    3. Pengolahan hasil asesmen dengan alternatif ke-3 hanya menggunakan data sumatif sebagai bahan rapor belajar. Oleh karena itu, asesmen formatif tidak perlu dilakukan.

    Jawaban : Salah

    4. Alternatif pelaporan belajar oleh murid yang dapat dilakukan oleh guru adalah...

    Jawaban : Semua benar


    Cerita Reflektif : Apa kesulitan yang Ibu/Bapak Guru hadapi saat ini ketika melakukan pengolahan hasil asesmen dan menyusun Laporan Hasil Belajar?

    Jawaban : Asesmen murid secara keseluruhan belum sepenuhnya terlaksana dengan baik


    D. Post Test Pelatihan Mandiri Topik Asesmen SMP-SMA/SMK Modul 3


    1. Seseorang yang memiliki pola pikir bertumbuh berkeyakinan bahwa kecerdasan dan bakat dapat dikembangkan seiring berjalannya waktu, usaha, dan belajar yang diikuti kesungguhan dan ketekunan.

    Jawaban : Benar


    2. Perhatikan beberapa pernyataan berikut.

    Kesalahan dalam belajar itu wajar. Jika diterima, dikomunikasikan, dan dicarikan jalan keluar, maka kesalahan akan menstimulasi perkembangan otak murid.
    Belajar bukan tentang pemahaman, penalaran, penerapan, serta kemampuan menilai dan berkarya secara mendalam, tetapi tentang kecepatan.
    Ekspektasi guru yang positif tentang kemampuan murid akan sangat mempengaruhi performa murid.
    Setiap murid itu sama, memiliki peta jalan belajar yang seragam, dan perlu dibandingkan dengan teman-temannya.
    Pengkondisian lingkungan belajar (fisik dan psikis) di sekolah dan rumah akan mempengaruhi pencapaian hasil belajar.
    Manakah pernyataan yang kurang sesuai dalam menerapkan pola pikir bertumbuh?

    Jawaban : 2 dan 4


    3. Perhatikan salah satu hasil asesmen diagnostik siswa kelas XI pada mata pelajaran Kimia di awal tahun ajaran baru berikut.

    Mayoritas murid sudah memahami cara jenis dan cara menuliskan reaksi kimia.
    Mayoritas murid sudah memahami teori hukum dasar kimia.
    Mayoritas murid tidak bisa menyelesaikan studi kasus aplikasi hukum kimia dalam kehidupan sehari-hari.
    Manakah bentuk tindak-lanjut dalam hal strategi pembelajaran yang sesuai terkait hasil asesmen tersebut?

    Jawaban : Mengubah rencana pembelajaran di awal untuk beberapa pertemuan menjadi berfokus pada penerapan.


    4. Umpan balik adalah komentar atau respons terhadap karya dan proses belajar murid yang relevan dengan teknik penilaian formatif yang diberikan.

    Jawaban : Benar


    5. Perhatikan cuplikan percapakan guru Bahasa Indonesia dan siswa berikut.

    Guru: "Menurutmu, adakah yang bisa ditambahkan pada teks argumentasi buatanmu?
    Murid: "Hmm... judul?
    Guru: "Ya, menambahkan judul akan memudahkan pembaca mengetahui topik apa yang mau kamu angkat. Bagaimana dengan sumber fakta yang kamu sampaikan?
    Murid: "Oh, iya benar Bu! Aku lupa belum kasih referensi"

    Jawaban : Saran

    6. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini.

    Hindari hanya menggunakan teknik asesmen berbentuk tes tertulis atau lisan. Masih banyak teknik asesmen lain yang dapat kita gunakan.
    Hindari terlalu berfokus pada nilai tanpa memberikan umpan balik dan tindak lanjut untuk perbaikan proses pembelajaran.
    Terlalu fokus menghabiskan waktu untuk menangani administrasi dan pengolahan penilaian.
    Tujuan pembelajaran yang dinilai secara kuantitatif perlu dipikirkan dengan saksama.
    Melengkapi data dengan observasi dan pemberian umpan balik.
    Asesmen formatif tetap dilakukan dan didokumentasikan dengan baik.
    Asesmen formatif tetap dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan nilai akhir.
    Hal yang perlu diperhatikan ketika kita menggunakan data kuantitatif serta data kualitatif dari asesmen formatif dan asesmen sumatif untuk dijadikan nilai rapor adalah...

    Jawaban : 3, 4, dan 5.


    7. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini.

    Hindari hanya menggunakan teknik asesmen berbentuk tes tertulis atau lisan. Masih banyak teknik asesmen lain yang dapat kita gunakan.
    Hindari terlalu berfokus pada nilai tanpa memberikan umpan balik dan tindak lanjut untuk perbaikan proses pembelajaran.
    Terlalu fokus menghabiskan waktu untuk menangani administrasi dan pengolahan penilaian.
    Tujuan pembelajaran yang dinilai secara kuantitatif perlu dipikirkan dengan saksama.
    Melengkapi data dengan observasi dan pemberian umpan balik.
    Asesmen formatif tetap dilakukan dan didokumentasikan dengan baik.
    Asesmen formatif tetap dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan nilai akhir.

    Hal yang perlu diperhatikan ketika kita menggunakan seluruh data hanya dari asesmen sumatif untuk dijadikan nilai rapor adalah...

    Jawaban : 1, 6, dan 7.


    8. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini.

    Hindari hanya menggunakan teknik asesmen berbentuk tes tertulis atau lisan. Masih banyak teknik asesmen lain yang dapat kita gunakan.
    Hindari terlalu berfokus pada nilai tanpa memberikan umpan balik dan tindak lanjut untuk perbaikan proses pembelajaran.
    Terlalu fokus menghabiskan waktu untuk menangani administrasi dan pengolahan penilaian.
    Tujuan pembelajaran yang dinilai secara kuantitatif perlu dipikirkan dengan saksama.
    Melengkapi data dengan observasi dan pemberian umpan balik.
    Asesmen formatif tetap dilakukan dan didokumentasikan dengan baik.
    Asesmen formatif tetap dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan nilai akhir.

    Hal yang perlu diperhatikan ketika kita menggunakan seluruh data kuantitatif dari asesmen formatif dan sumatif untuk dijadikan nilai rapor adalah...

    Jawaban : 1, 2, dan 3.


    9. Pak Karsan adalah Kepala Sekolah SMP Insan Maju. Mendekati akhir semester, ia mendapati isu bahwa mayoritas orang tua dalam keterlibatan belajar anak masih rendah. Respon dalam grup chat pun rendah karena mayoritas orang tua sibuk bertani. Sebagian murid juga masih kurang inisiatif untuk berkomunikasi dengan orang tuanya mengenai hambatan belajarnya. Keterlibatan orang tua paling tinggi yaitu saat pembagian rapor.

    Dengan kondisi seperti itu, sebaiknya strategi apa yang paling tepat Pak Karsan terapkan di sekolahnya?

    Jawaban : Menghimbau guru untuk menyampaikan masalah ini dengan orang tua saat pembagian rapor.


    10. Perhatikan pernyataan di bawah ini

    Melibatkan orang-tua murid, murid dan guru sebagai mitra.
    Melibatkan kepala sekolah selaku pimpinan sekolah.
    Merefleksikan nilai-nilai yang dianut oleh sekolah seperti visi dan misi atau budaya sekolah.
    Menyeluruh, jujur, adil dan dapat dipertanggungjawabkan.
    Memilih dan menjelaskan salah satu bagian dari proses pembelajaran dengan jujur sehingga dapat dipertanggungjawabkan
    Jelas dan mudah dipahami oleh guru.

    Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pelaporan belajar yang dilakukan efektif adalah...

    Jawaban : 1, 3, dan 4


    11. Perbedaan pelaporan belajar dan pelaporan hasil belajar adalah...

    Jawaban : Pelaporan hasil belajar membuat murid dapat merefleksikan sendiri hal yang sudah dilakukan, hambatan dan strategi yang perlu dilakukan selama proses pembelajaran sementara pelaporan belajar membuat murid mendapatkan umpan balik dari guru pada saat akhir pembelajaran.

    Demikian informasi tentang Cerita Reflektif dan Post Test Topik Asesmen SMP SMA/SMK Modul 3, semoga bermanfaat.


    Pencarian yang banyak dicari:
    • cerita reflektif
    • jawaban post test
    • topik asesmen smp sma smk modul 3
    • modul 1 2 3 
    • materi pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik modul 2
    • materi refleksi dalam pembelajaran sd, smp, sma, smk modul 3
    • refleksi dalam pembelajaran sd, smp, sma, smk
    • visi misi satuan pendidikan
    • merumuskan alur tujuan pembelajaran (ATP)
    • tujuan pembelajaran (TP)
    • menguraikan capaian pembelajaran
    • menentukan metode pembelajaran
    • menentukan isi CP
    • menentukan rencana assesmen


    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini