GARUTSELATAN.NET - Asuransi jiwa, asuransi kesehatan, dan asuransi pendidikan bisa dibilang sudah tidak asing lagi di telinga. Bahkan, mungkin sebagian dari kita sudah memilikinya. Namun, bagaimana dengan asuransi perjalanan? Banyak orang yang belum mengetahui secara detail mengenai jenis asuransi satu ini dan tak jarang juga kerap disepelekan.
Definisi dan Jenis Asuransi Perjalanan |
Padahal, asuransi ini terbilang sangat penting untuk dimiliki ketika kamu sedang berlibur atau mendapat tugas ke luar kota.
Asuransi perjalanan tentu berbeda dengan asuransi kecelakaan. Sebab, ketika kamu membeli asuransi ini, kamu akan terlindungi dengan asuransi kecelakaan yang umumnya menjadi bagian dari asuransi jiwa secara otomatis.
Bahkan, saat ini ada juga asuransi perjalanan yang memberi coverage untuk COVID-19. Namun, jika kamu hanya membeli asuransi kecelakaan saja, kamu belum tentu akan terproteksi secara langsund dari segala risiko maupun hal yang kurang menyenangkan yang dapat terjadi selama perjalanan, seperti bagasi hilang, jatuh sakit, keterlambatan keberangkatan, dan lain sebagainya.
Lantas, apa sih pengertian asuransi perjalanan? Apa saja jenisnya serta bagaimana cara mengklaimnya? Perusahaan apa saja yang menyediakan produk asuransi perjalanan? Apakah Prudential hingga Allianz punya jenis asuransi ini? Nah, simak ulasan yang sudah Qoala siapkan berikut ini, yuk!
Apa Itu Asuransi Perjalanan?
Asuransi perjalanan adalah asuransi yang memberikan perlindungan terhadap segala risiko yang mungkin terjadi ketika seseorang melakukan perjalanan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Asuransi ini diutamakan bagi orang-orang yang kerap memiliki mobilitas tinggi, seperti bepergian ke luar kota hingga ke luar negeri. Kepemilikan perlindungan ini berfungsi untuk menekan dampak finansial dari risiko kerugian yang mungkin terjadi saat perjalanan tersebut.
Asuransi jenis ini sifatnya memang tidak wajib, tetapi sebaiknya dimiliki. Terutama jika kamu hobi traveling dan kerap melakukan perjalanan, kamu tentunya sangat dianjurkan untuk memilikinya. Asuransi ini cukup fleksibel sehingga dapat dibeli secara mendadak sebelum bepergian. Kamu juga dapat membeli asuransi ini bersamaan dengan pembelian tiket pesawat.
Jenis Asuransi Perjalanan
Sebelum memutuskan untuk membeli asuransi ini, kamu perlu tahu jenis-jenis asuransi perjalanan berikut ini berdasarkan tujuan perjalanan, tempat perjalanan, jumlah tertanggung, dan jangka waktu perjalanan.
1. Asuransi Berdasarkan Tujuan Perjalanan
Berdasarkan tujuan perjalanan, asuransi dibedakan menjadi 2, yaitu asuransi dengan tujuan liburan dan asuransi dengan tujuan pekerjaan. Yang membedakan kedua jenis asuransi tersebut adalah jumlah preminya. Umumnya, asuransi dengan tujuan bisnis atau pekerjaan ditawarkan dengan jumlah preminya lebih besar karena memiliki risiko yang lebih besar pula.
2. Asuransi Berdasarkan Tempat Perjalanan
Asuransi perjalanan juga dapat dibedakan berdasarkan tempat perjalanan (termasuk darat, laut, udara), yaitu asuransi dalam negeri atau domestik, dan asuransi luar negeri. Asuransi dalam negeri merupakan asuransi yang memberi coverage untuk trip dalam negeri, sedangkan asuransi luar negeri memberi coverage untuk mobilitas saat bepergian ke dan di luar negeri.
Jumlah premi kedua jenis asuransi tersebut tentu berbeda. Asuransi luar negeri dengan tujuan negara-negara seperti Eropa, Australia, serta Amerika tentu memiliki jumlah premi yang lebih besar. Terdapat juga asuransi luar negeri khusus seperti asuransi haji dan umroh yang nilainya juga lebih besar.
3. Asuransi Berdasarkan Jumlah Tertanggung
Berdasarkan jumlah tertanggungnya, asuransi perjalanan dibedakan menjadi asuransi perjalanan individu (individual travel insurance) dan kelompok (group travel insurance). Tentunya, premi asuransi untuk kelompok akan lebih murah dan hemat untuk dimiliki daripada asuransi individu.
Semakin banyak individu yang ditanggung, maka jumlah premi yang harus dibayarkan juga semakin kecil. Biasanya asuransi jenis ini dimanfaatkan oleh travel agent atau sekolah dan kampus yang membawa rombongan untuk berlibur.
4. Asuransi Berdasarkan Jangka Waktu Perjalanan
Jenis asuransi perjalanan selanjutnya ditentukan berdasarkan waktu perjalanan yang terbagi menjadi 2 macam, yaitu asuransi satu kali perjalanan (single trip insurance) dan asuransi semua perjalanan dalam satu tahun atau kurun waktu tertentu (annual trip insurance).
Untuk kamu yang sering bepergian dalam waktu satu tahun, lebih efektif untuk memilih asuransi tahunan sehingga tak perlu repot lagi membeli asuransi ketika akan pergi. Terlebih untuk kamu yang kerap melakukan perjalanan bisnis beberapa kali dalam setahun. Sedangkan bagi kamu yang jarang melakukan perjalanan, kamu dapat memilih asuransi satu kali periode trip sesuai dengan kebutuhan.
Manfaat Memiliki Asuransi Perjalanan
Seberapa penting sih untuk memiliki asuransi saat kamu harus bepergian, seperti traveling maupun business trip? Apakah memang worth it antara biaya yang harus dikeluarkan untuk asuransi perjalanan dengan manfaat yang didapat? Lalu, apa saja manfaat asuransi perjalanan dan apa pentingnya asuransi perjalanan ini? Simak penjelasan lengkap mengenai manfaatnya, yuk! Dengan begitu, kamu dapat menimbang kembali, seberapa pentingkah untuk memiliki asuransi jenis ini.
1. Ganti Rugi Atas Kerusakan atau Kehilangan Bagasi
Dengan memiliki polis perjalanan, kamu akan mendapatkan ganti rugi jika terjadi kerusakan atau kehilangan bagasi. Masalah bagasi memang sangat sering terjadi, bahkan kamu pun mungkin pernah mengalaminya. Bagasi yang rusak atau hilang tentu akan merusak momen perjalananmu, bukan? Jadi, pastikan kamu memiliki asuransi yang bisa diklaim untuk mengganti kerugian, ya!
2. Ganti Rugi Keterlambatan atau Pembatalan Perjalanan
Perjalanan yang delay mendadak atau justru batal pastinya bikin nyesek, ya. Plan yang sudah direncanakan matang rusak begitu saja. Risiko keterlambatan atau pembatalan pasti ada di setiap perjalanan, dan bisa terjadi kapan saja. Di sinilah pentingnya memiliki asuransi saat bepergian yang akan memberikan kompensasi jika situasi tersebut terjadi. Umumnya, asuransi ini berlaku untuk penerbangan dengan pesawat.
3. Biaya Pengobatan yang Ditanggung
Sakit bisa datang kapan saja, termasuk ketika kamu sedang dalam perjalanan. Namun, tentunya tidak ada orang yang ingin momen perjalanan menjadi rusak karena mendadak jatuh sakit dan membutuhkan perawatan medis. Terlebih jika perawatan tersebut membutuhkan biaya yang mahal.
Untungnya, ada asuransi jenis ini juga memberikan coverage untuk biaya pengobatan ketika kamu sakit saat bepergian. Pihak asuransi akan memberikan biaya pertanggungan terhadap biaya medis, jadi kamu tidak perlu keluar uang. Keuangan aman, perjalanan pun jadi nyaman!
4. Santunan Kecelakaan dan Kematian
Dengan memiliki asuransi ini, perusahaan asuransi akan menanggung santunan biaya kecelakaan dan kematian yang terjadi selama kamu bepergian. Tentunya, ini sangat bermanfaat untuk para pencari nafkah utama di keluarga karena pihak asuransi akan memberikan uang pertanggungan kepada keluarga.
5. Menanggung Kerugian Finansial Akibat Faktor Lain
Asuransi perjalanan juga menanggung segala kerugian finansial akibat faktor lain seperti bencana alam, terorisme, dan huru hara yang terjadi selama perjalanan tersebut. Segala kerugian baik fisik, mental, serta finansial akan ditanggung oleh pihak asuransi.
Pencarian yang Banyak di Cari :
- asuransi perjalanan adalah
- contoh asuransi perjalanan
- biaya asuransi perjalanan
- asuransi perjalanan traveloka
- asuransi perjalanan covid 19
- cara membuat asuransi perjalanan
- asuransi perjalanan allianz
- harga asuransi perjalanan allianz
Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET