• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    Pemerintah Atur Ulang Hari Libur dan Cuti Bersama, Ridwan Kamil Usulkan Libur Idul Adha Ditiadakan

    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga

    Dilansir dari laman Id-Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah akan mengatur ulang hari libur dan cuti bersama guna mengantisipasi terulangnya lonjakan kasus Covid-19 akibat libur Idul Fitri.

     

    Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil berkunjung ke RS Ibu dan Anak, Bandung, Jabar, Rabu (16/6/2021). Foto: INews

     

    “Sudah ada rapat, kemarin, dipimpin langsung oleh Bapak Presiden untuk membahas hari-hari libur, baik itu cuti bersama, maupun libur perorangan sampai bulan Desember. Hasilnya, tunggu saja, akan diumumkan sendiri (oleh Presiden),” kata dia di sela-sela kunjungan ke Rumah Sakit Ibu dan Anak di Jalan Kopo, Bandung, Jawa Barat, Rabu (16/6/2021).

    Ia memastikan, kocok ulang hari libur dan cuti bersama sudah menjadi agenda pemerintah, sesuai perintah Presiden Jokowi.

    Rumah Sakit Ibu dan Anak di Bandung yang dikunjungi Muhadjir meripakan salah satu rumah sakit yang dijadikan rujukan untuk merawat pasien Covid-19.

    Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menemani Muhadjir mengatakan, Pemprov Jawa Barat mengusulkan agar pemerintah meniadakan libur Idul Adha.

    “Kami dari Jawa Barat sudah resmi mengusulkan meniadakan libur Idul Adha. Mudah-mudahan aspirasi ini bisa dipahami pemerintah pusat dan Pak Menteri,” kata dia.

    Ridwan menyebut, lonjakan kasus yang terjadi saat ini akibat imbas libur Idul Fiitri.

    “Karena performa PPKM mikro, BOR (Bed Occupancy Ratio) rumah sakit itu terbaik saat salat Idul Fitri, di bawah 30%, tapi tiba-tiba semuanya berantakan oleh libur yang tadi (Idul Fitri) banyak yang tidak menaati (larangan mudik). Inj sebagai hikmah, kalau kita taat, harusnya terkendali,” kata dia.

    Ia menegaskan, kunci pengendalian Covid-19 adalah disiplin.

    “Jadi, jangan menyalahkan yang lain-lain juga, karena sebelum libur, mudik, wisata juga buka tapi terkendali, kira-kira begitu. Jadi hanya disiplin kuncinya. Mau seganas apa tipe-tipenya, jawabannya sama, disiplin, lebih ketat, lebih kuat, dan kurangi pergerakan-pergerakan yang tidak perlu,” tukas dia. (rhm)

     

    Baca Juga

     



    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini