• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    Gunung Guntur Masih Menjadi Salah Satu Tempat Favorit Pendakian di Garut

    Admin One
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga
    Gunung Guntur terletak di dekat perbatasan, tepatnya daerah Kelurahan Pananjung Desa Pasawahan Tarogong Kaler Kabupaten Garut Jawa Barat, Indonesia.

    Gunung Guntur Garut [GSN]

    Sekilas Gunung Guntur   


    Gunung Guntur memiliki ketinggian 2.249 mdpl, gunung ini terakhir meletus pada tahun 1847. Gunung ini memang tidak terlalu tinggi tetapi ini mungkin menjadi salah satu alasan para pendaki sangat menyukai melakukan pendakian di Gunung Guntur dan cocok bagi para pendaki pemula.

    Gunung Guntur memiliki banyak puncak, total ada tujuh puncak. Karakteristik setiap puncak berbeda-beda, dari puncak 1 sampai 4 hampir sama dengan ditumbuhi rerumputan yang membentuk sabana, pinus, cantigi dan beberapa tanaman edelweis. Namun yang paling populer bagi para pendaki yaitu puncak ke 5.

    Sementara dari puncak 5 sampai 7 ditumbuhi oleh hutan tropis dan di puncak Gunung Guntur terdapat kawah yang terbentuk akibat letusan yang dahsyat. Dari letusan tersebut terbentuklah bentangan kaldera yang luas dan dalam, Kaldera Pangkalan berada di sebelah timur dan Kaldera Gandapura sebelah barat gunung.

    Pemandangan yang paling disukai para pendaki tentunya saat warna langit matahari terbit atau bisa disebut dengan Sunrise. Panorama akan semakin cantik pada saat matahari mulai meninggi akan terlihat siluet Gunung Papandayan, Cikuray dan Ciremai saat cuaca cerah. 

    Saat anda menuju puncak anda akan disuguhkan dengan Sabana cantik dan menjadi spot foto yang keren banget. Ada tiga gunung yang masuk wilayah Garut yakni Gunung Papandayan, Gunung Cikuray dan yang kali ini kita bahas yaitu Gunung Guntur.

    Sebelum mendaki biasanya anda di data terlebih dahulu dan diserahkan ke petugas basecamp. Terdapat tiga pos yang menjadi titik pencapaian untuk beristirahat, shalat dan makan jika anda merasa sudah lapar.

    Wisata Eksotis :


    Pendakian ke kawasan Gunung Guntur memang dikenal berat memiliki kemiringan yang curam dengan kondisi bebatuan yang labil. Mendaki melalui jalur Citiis Sukawangi Kecamatan Tarogong Kaler, jalur ini merupakan akses terpendek dan termudah. 

    Sedangkan proses pendakian yang paling berat saat anda menuju pos dua karena kemiringan mencapai 70 derajat dan terdapat jurang yang ekstrim maka dari itu agar selalu berhati-hati dan waspada.

    Untuk pendakian ke pos tiga trek kemiringannya sedang terdapat padang pasir dan ilalang, disini jarang terlihat pepohonan dan di pos tiga ini terdapat petugas yang menjaga untuk mendata kembali sebelum memasuki camping area. 

    Gunung Guntur Garut [GSN]

    Perlu anda ketahui bahwa pos tiga bukan merupakan puncak Gunung Guntur, dari pos tiga ini anda harus mendaki kembali dengan sudut kemiringan yang lebih menantang.

    Karena di puncak Gunung Guntur tidak diperbolehkan untuk mendirikan tenda dengan alasan berbahaya bagi para pendaki jika menginap disana seperti suhu yang panas dan salah satunya lagi bahaya petir. Jadi disarankan bagi para pendaki yang ingin menuju puncak Gunung Guntur agar pulang pergi, pagi atau sore hari jika menginginkan  keindahan sunrise atau sunset.

    Tiket Masuk 


    Untuk masuk kawasan Gunung Guntur anda membayar tiket masuk Simaksi (surat izin masuk kawasan konservasi) Rp. 15k/orang sedangkan bagi anda yang membawa kendaraan pribadi untuk biaya parkir roda dua dikenakan Rp. 10k dan bagi kendaraan roda empat dikenakan Rp. 15k-20k/kendaraan, (Update Juli 2020).


    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini